Senin, 26 November 2012

iman


Iman menurut bahasa adalah diucapkan dengan lisan, diyakini didalam hati, dan diamalkan didalam perbuatan. Rasulullah SAW bersabda yang artinya: “sesungguhnya iman akan menjadi usang di dalam perut salah seorang dari kalian sebagaimana selembar pakaian, maka mohonlah kepada Allah swt. Untuk mengaktualkan iman di dalam hati kalian “(HR.Thabrani). artinya apabila seseorang mempunyai iman tapi tidak diaktualisasikan dalam kehidupannya maka akan sia-sia. Iman tidak dapat di jual-belikan dan iman tidak dapat diwarisi, tetapi iman akan di dapat apabila seseorang dapat merasakan kekuasaan Allah.
Allah berfirman yang artinya: “Maka demi Tuhanmu, mereka(pada hakekatnya) tidak beriman hingga mereka menjadikan kamu hakim dalam perkara yang mereka perselisihkan, kemudian mereka tidak merasa keberatan dalam hati mereka terhadap putusan yang kamu berikan, dan mereka menerima dengan sepenuhnya.”(QS. An-Nisa: 65). Hasan Al- Basri berkata:”Iman tidaklah hanya dengan kepura-puraan dan angan-angan saja. Tapi iman adalah apa yang tertanam dengan kuat di dalam hati dan dibenarkan dengan bernagai perbuatan.”
Allah berfirman yang artinya:” Sesungguhnya jawaban orang-orang mukmin, bila mereka dipanggil kepada Allah dan rasulnya agar rasul menghukum(mengadili) diantara mereka adalah ucapan:”Kami mendengar dan kami patuh.dan mereka itulah orang-orang yang beruntung.” (QS. An-Nur: 51). Artinya, orang mukmin apabila diperintahkan oleh Allah, meraka akan mendengar dan mematuhi-Nya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar